Cara Mengatasi Kulit Keriput
Ada dua faktor yang menyebabkan seseorang berumur kepala tiga mulai mengalami tanda-tanda penuaan kulit. Dua faktor tersebut adalah faktor dari dalam dan faktor dari luar.
Faktor dari dalam biasanya terjadi karena proses penambahan usia. Sedangkan faktor dari luar, biasanya karena polusi udara, paparan sinar matahari, pemakaian kosmetik yang berlebihan dan tidak sesuai dengan umur, obat-obatan, makanan yang tidak sehat, atau mengidap penyakit tertentu yang dapat memicu timbulnya keriput dini.
Penuaan kulit yang disebabkan oleh faktor dari luar dapat sembuh dengan berbagai cara. Langkah yang pertama, sebaiknya memberikan vitamin, menjaga kelembaban, serta memberikan asupan nutrisi yang dibutuhkan oleh kulit untuk mencegah kulit menjadi keriput.
Di samping itu, rajin membersihkan wajah dengan pembersih yang sesuai dengan jenis kulit. Disarankan pula untuk menghindari paparan sinar matahari secara langsung, polusi, memenuhi kebutuhan cairan tubuh (8 - 10 gelas air putih), serta makan makanan yang bergizi dan mengandung vitamin.
Langkah ke-dua yang bisa dilakukan adalah dengan menggunakan krim antiaging (krim antipenuaan). Krim ini berguna untuk mencerahkan dan melindungi kulit dari sinar matahari serta mengobati penuaan dini.
Pengobatan kulit keriput juga dapat dilakukan dengan cara mengoleskan cairan (bahan kimia) yang bersifat mengelupaskan kulit. Pengelupasan ini dilakukan dengan membuang kulit mati menjadi kulit baru. Merangsang bantalan kulit untuk untuk tumbuh menjadi lapisan kolagen sehingga lapisan kulit terisi sehingga kulit akan terlihat lebih awet muda.
Hal lain yang dapat dilakukan adalah dengan pengobatan dengan laser rejuvenation. Laser ini diklaim dapat membuat kulit menjadi awet muda kembali. Laser rejuvenation yang paling sering digunakan untuk mengurangi keriput adalah medlite laser. Tidak ada efek samping yang ditimbulkan selama pengobatan di bawah pengawasan dokter.
No comments